Menu

Rabu, 08 Juni 2016

Tetap Berinvestasi dengan Gaji UMR

Siapa bilang gaji UMR tidak bisa berinvestasi? Investasi merupakan satu jaminan masa depan yang dapat membuat hidup seseorang menjadi lebih terjamin dan lebih berkualitas. Salah satu wadah investasi yang banyak dimanfaatkan semua warga, baik kelas menengah atau pun kelas atas adalah investasi reksadana. Sesuai dengan UU nomor 8 tahun 1995 mengenai pasar modal, reksadana merupakan satu wadah investasi yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk menghimpun dana dan modal yang dapat diinvestasikan dalam bentuk portofolio efek dan dibantu oleh manajer investasi.

Sebagai contoh, jika Anda masih memiliki gaji yang berada di batas UMR, Anda tidak perlu khawatir karena Anda masih bisa berinvestasi. Jika Anda berinvestasi di pasar modal dengan membeli saham atau pun obligasi, Anda akan membutuhkan dana yang cukup besar. Minimal dana yang akan Anda butuhkan adalah 500 lembar untuk satu lot. Contohnya, jika Anda ingin membeli saham Blue Chip yang per lembarnya seharga Rp10.000, Anda akan membutuhkan Rp 5 juta untuk turut menanamkan saham. Dana ini masih belum termasuk komisi broker yang akan membantu Anda selama proses investasi. Selama Anda berinvestasi, Anda bisa meninggalkan segala urusan dengan broker dengan tetap beraktivitas seperti biasanya. Anda tidak perlu memantau pasar modal setiap waktu karena ini adalah pekerjaan broker. Meskipun demikian, bukan berarti kesempatan Anda untuk mendapatkan keuntungan dari pasar modal semakin kecil, Anda bisa tetap berinvestasi dengan mendapatkan keuntungan yang lebih dan tetap beraktivitas dengan pekerjaan Anda.


Gandeng Investor Lain

Salah satu mekanisme yang bisa Anda lakukan selama berinvestasi dengan reksadana adalah dengan memanfaatkan investor yang lain. jadi, Anda  tidak perlu berinvestasi sendiri, Anda bisa mencari rekanan untuk membeli reksadana yang serupa atau satu produk dengan Anda. Ini akan membuat besaran investasi yang Anda berdua tanamkan lebih besar dan dapat mengoptimalkan keuntungan. Anda dapat menitipkan dana Anda pada manajer investasi atau broker yang akan mengelola dana Anda sebaik mungkin sesuai dengan reksadana yang Anda pilih. jangan lupa untuk tetap memperhatikan proses transaksi dan berbagai ketentuan saham atau pun obligasi yang sesuai dengan prospektus reksadana yang Anda pilih.

Tetap Bisa Berinvestasi dengan Gaji UMR

Dengan strategi ini, Anda tidak perlu memiliki dana puluhan atau ratusan juta rupiah untuk berinvestasi. Dengan gaji UMR, Anda masih bisa melakukan investasi reksadana yang juga akan mendatangkan keuntungan yang lebih bagi Anda. Ada beberapa jenis reksadana yang bisa Anda geluti, tergantung pada komposisi efek, seperti reksadana pendapatan tetap, reksadana pasar uang, reksadana terproteksi, reksadana campuran, dan reksadana saham. Anda bisa mencari tahu berbagai peluang di reksadana dengan mengunjungi bank atau beberapa pusat investasi atau perusahaan futures. Namun, Anda sebaiknya berhati-hati dalam memilih mitra berbisnis di reksadana, pilih rekanan bisnis yang benar-benar terpercaya dan memiliki reputasi yang bagus.

Sumber : TeropongBisnis.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar