Setelah mengetahui apa yang dimaksud dengan digital ecosystem yang terdiri dari paid media, owned media dan earned media, tahapan selanjutnya yang dapat dilakukan untuk mengembangkan social media seperti yang telah disebutkan di artikel ialah melakukan 3 konsep taktis. Apakah itu? Mari kita bahas satu persatu.
Pilar yang pertama ialah "Apa yang ingin Anda sampaikan?" Atau pesan inti apa yang ingin Anda sampaikan kepada para audience Anda. Pastikan apa yang ingin Anda sampaikan dapat diterima dengan baik oleh para audience Anda melalui pesan yang Anda berikan. Jika Anda dapat merumuskan pesan ini dengan baik maka langkah selanjutnya akan lebih mudah.
Pilar yang kedua ialah "Bagaimana cara Anda menyampaikan pesan tersebut?" Contoh sederhananya untuk memahami konsep kedua ini ialah ketika seseorang mengungkapkan “Aku cinta kamu” tidak melulu hanya menggunakan kata-kata namun dapat berupa ungkapan lain seperti bunga, puisi, hadiah atau sebagainya. Hal ini jugalah yang Anda lakukan di tahap kedua, bagaimana Anda menyampaikan pesan Anda kepada audience. Ini menarik karena akan menuntut kreativitas Anda untuk men-deliver pesan Anda. Pesan tidak melulu hanya disampaikan dalam bentuk teks, namun dapat juga dengan gambar, video, atau pun gabungan ketiganya. Semakin kreatif dan unik cara Anda menyampaikan, semakin besar kemungkinan awareness yang akan Anda dapatkan. Contoh yang belakangan ini cukup menarik perhatian ialah cara yang dilakukan oleh Mizone dengan memberikan contoh iklan ‘orang-orang yang berjalan miring’. Konsepnya sederhana namun dapat menyampaikan maksud dan tujuan yang ingin disampaikan dengan baik kepada audience mereka.
Pilar yang ketiga ialah "Dengan media apa Anda menyampaikan pesan Anda?" Saat ini berbagai channel social media berkembang dengan sangat cepat, diawali dengan boomingnya Facebook dengan berbagai aplikasi serta fiturnya lalu menyusul Twitter dengan kecepatan kicauannya, Youtube dengan videonya dan disusul dengan fenomena Instagram, Pinterest, VK, Tumblr, dan berbagai fitur social media yang masing-masing memiliki karakter sendiri membuat Anda dapat mengkombinasikan bagaimana cara Anda menyampaikan pesan. Namun, yang perlu diperhatikan ialah pilihlah channel social media yang paling powerful dan fokuslah untuk mengoptimalkannya. Fokuslah pada 1 atau 2 channel social media saja, namun Anda fokus mengoptimalkannya dibandingkan menggunakan banyak channel namun tidak dapat menyampaikan pesan Anda dengan maksimal.
Sederhana bukan? Yuk segera diterapkan dan lihat bagaimana social media akan bermanfaat untuk usaha Anda.
Sumber : PortalPengusaha.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar