Repeat order secara simplenya merupakan
transaksi pembelian yang dilakukan oleh konsumen pada sebuah produk
tertentu yang mana pembeliannya dilakukan pada satu toko yang sama.
Perilaku konsumen dengan melakukan repeat order ini kebanyakan
diinginkan oleh penjual. Mengapa? Karena sebagai penjual tentu tidak
harus mengenalkan ataupun menjelaskan kembali apa manfaat serta
keunggulan dari produk yang dijualnya tersebut. Jadi untuk biaya
promosinyapun bisa jauh lebih murah dan hemat. Karena beberapa produk
yang dijual pada toko tersebut sudah cukup dikenal oleh pembeli
sebelumnya. Meskipun sebenarnya sebagai penjual harus tetap melakukan
promosi untuk menambah banyak konsumen baru yang lebih banyak lagi.
Strategi untuk menciptakan repeat order
ini bisa disebut juga sebagai strategi untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan. Bedanya mungkin kalau loyalitas, konsumen belum tentu akan
membeli tapi konsumen sudah pasti menyukai produk Anda. Dan dimanapun
produk Anda akan selalu diunggulkan, dibela dan dikenalkan oleh
rekan-rekan sesama konsumen lainnya. Jadi, hampir bisa dipastikan
setelah konsumen tersebut dinyatakan loyal, salah satu hasilnya adalah
konsumen akan melakukan yang namanya repeat order atau pembelian ulang terhadap produk yang sama atau produk lainnya namun dilakukan pada satu penjual yang sama. Repeat order Ini bisa dikatakan, bagian hasil dari keloyalitasan konsumen tersebut.
Ada beberapa alasan mengapa konsumen mau
melakukan pembelian pada satu penjual yang sama. Diantaranya mungkin
karena harga bisa jadi lebih murah dibandingkan dengan toko atau penjual
lainnya, atau mungkin karena konsumen dengan penjual sudah mempunyai
hubungan kedekatan tersendiri sebelumnya, misalnya ada hubungan
pertemanan ataupun saudara. Namun diluar itu juga Anda sebagai penjual
yang sebelumnya belum mengenal konsumen begitu juga sebaliknya bisa
melakukan hal yang serupa dimana konsumen mau melakukan pembelian di
tempat Anda kembali.
1. Beri pelayanan konsumen terbaik untuk pertama kalinya
Langkah awal agar nantinya konsumen bisa
terus kembali pada Anda dan melakukan pembelian lagi. Yang harus Anda
lakukan adalah membuat konsumen tersebut seolah-olah merupakan konsumen
lama Anda. Buat mereka menjadi nyaman untuk pertama kalinya membeli
produk Anda tersebut. Karena kesan dari konsumen yang pertama kalinya
datang pada Anda adalah yang menentukan konsumen tersebut akan kembali
lagi untuk membeli atau tidak akan kembali sama sekali. Ketika mereka
nyaman untuk belanja di tempat Anda maka suatu hari pasti mereka akan
kembali lagi. Dan begitu pula sebaliknya, jika diawal saja kesannya
sudah tidak baik, maka jangan harap selanjutnya bisa menjadi pelanggan
yang loyal bagi Anda.
2. Berikan penawaran menarik
Oke mungkin Anda bukanlah tipe seseorang
yang bisa membuat orang baru bisa merasa langsung dekat dengan Anda.
Ada cara lain yang bisa Anda lakukan, untuk membuat konsumen menjadi
terkesan dan ingin kembali pada Anda nantinya. Salah satu trik dengan
memberikan sebuah penawaran misalnya, Anda akan memberikan potongan
harga sampai dengan 90% atau bahkan gratis, bagi pembeli yang baru
pertama kali belanja di tempat Anda. Mungkin ini akan terlihat sangat
tidak menguntungkan bagi Anda sebagai penjual. Akan tetapi jika Anda
nantinya bisa terus membuat konsumen yang datang pertama kalinya bisa
terus kembali untuk membeli barang di tempat Anda, kenapa tidak? Tentu
sebelumnya pemberian penawaran ini sudah Anda perhitungkan, agar
nantinya tidak membuat perusahaan Anda merugi.
Selain bisa membuat konsumen kembali
pada Anda nantinya. Anda juga bisa mendapatkan promosi viral gratis yang
dilakukan oleh pembeli pertama Anda tersebut. Karena mereka sebagai
konsumen baru, bisa mendapatkan pengalaman belanja yang tak terlupakan,
maka secara otomatis mereka akan bercerita kepada teman-temannya. Dan
hasilnya kemungkinan besar teman-temannya juga akan ikut datang untuk
membeli produk Anda dengan tawaran yang sama seperti konsumen Anda
sebelumnya.
3. Buat media untuk berkomunikasi
Konsumen akan merasa aman dan yakin
bahwa produk yang dibeli adalah produk pilihan ketika Anda sebagai
penjual memberikan pelayanan lebih. Misalnya, dengan membuat sebuah
group diskusi untuk konsumen. Ataupun memberikan kemudahan akses bagi
konsumen agar lebih mudah untuk menghubungi Anda.
Saat ini juga sudah banyak sekali
media-media komunikasi yang bisa digunakan, misalnya membuat group chat,
group di media sosial, atau bisa juga membuat milis dan forum.
4. Mempertahankan konsumen
Ada yang mengatakan untuk mendapatkan
konsumen baru itu lebih mudah daripada mempertahankannya. Pendapat itu
belum tentu 100% benar jika Anda tahu apa yang harus dilakukan. Sebagai
contoh mungkin ada beberapa cara yang mungkin bisa Anda lakukan untuk
mempertahankan konsumen yang sudah Anda miliki sebelumnya. Dengan
cara-cara selalu memberikan penawaran promo-promo terbaik bagi konsumen
lama Anda. Memang cara seperti ini bisa dikatakan adalah cara lama,
namun sampai sejauh ini cara tersebut masih cukup ampuh untuk
meningkatkan penjualan. Selain daripada itu mungkin Anda juga bisa
melakukan pendekatan yang lebih intensif bagi konsumen Anda dengan
memberikan sebuah gift card pada momen-momen tertentu. Hal ini
bertujuan untuk membangun kedekatan antara Anda sebagai penjual dengan
konsumen. Karena dengan melakukan hal-hal yang bisa dibilang sederhana
dan kecil seperti ini, konsumen akan merasa diperhatikan secara lebih.
Sumber : NetPreneur.co.id

Tidak ada komentar:
Posting Komentar